Kompasharian.com | Lampung Timur – Diduga kegiatan monitoring Dana desa tahap I di kecamatan Sribawono lampung timur tidak transparan, hal itu disampaikan langsung Ketua GML Lampung Timur, Selasa 09 juli 2024.
Menurut safaruddin ia sangat menyayangkan kegiatan tersebut dilakukan di puskesdes yang seharusnya kegiatan tersebut dilakukan di kantor kecamatan atau desa seperti yang sudah dilaksanakan oleh kecamatan-kecamatan lain di Lampung timur.
“Patut digaris bawahi mengapa kegiatan Monitoring tersebut di laksanakan di tempat pasilitas kesehatan, karena berdasarkan pantauan, tempat tersebut tidak layak untuk dijadikan tempat monitoring kegiatan desa sementara di desa lebih layak.
Ada apa kegiatan monitoring tersebut terkesan sembunyi-sembunyi, patut di koreksi oleh dinas terkait.? Papar ketua GML lampung timur .
Menyikapi hal itu wisnu selaku kades bandar Sribawono menjelaskan kegiatan tersebut dilakukan oleh dinas PMD lamtim yang berlangsung di puskesdes Desa bandar agung Lampung Timur
Menurut Wisnu sebelumnya sudah dilakukan musyawarah melalui forum desa yang dipimpin langsung oleh ketua forum kades Sri menanti kecamatan sribawono lamtim.
Lanjut dikatakan kades bandar Sribawono dia sudah menawarkan tempat yang layak di desa Bandar Sribawono namun tetapi malam hari nya usulan tersebut telah diputuskan di puskesdes bandar agung Sribawono, sampai saat ini kami belum tau siapa yang memutuskan hal tersebut Papar Wisnu saat berhasil dikonfirmasi awak media (tim)
More Stories
Cegah Kecelakaan, BNN Lampung Timur Gelar Tes Urin bagi Sopir Truk dan Bus
Satgas Pangan Polres Lampung Timur Pantau Stok Bahan Pokok Jelang Idul Fitri
Serap Aspirasi Warga, Anggota DPRD Lampung Timur Gelar Reses di Sukadana Timur